- Keanekaragaman Gen, menunjukkan adanya variasi gen dalam satu spesies. Contoh: keanekaragaman gen pada spesies kucing; kucing anggora, kucing Inggris, dan kucing siam.
- Keanekaragaman Spesies, menunjukkan adanya variasi spesies dalam satu genus atau satu familia. Contoh: buah mangga, buah mangga, dan buah jambu.
- Keanekaragaman Ekosistem, menunjukkan adanya variasi antara ekosistem yang satu dengan ekosistem yang lain. Contoh: ekosistem terumbu karang, ekosistem sungai, dan ekosistem hutan.
Karakteristik flora Indonesia dapat dibedakan menjadi wilayah bagian Indonesia barat dan timur.
- Sedangkan karakteristik fauna di Indonesia dapat dibagi menjadi 3 wilayah berdasarkan garis Wallace dan Weber.
- Fauna tipe Asiatis, dengan ciri-ciri berbadan besar, banyak jenis kera, dan ikan air tawar. Contoh: gajah Sumatera, badak bercula satu, dan babi hutan.
- Fauna tipe peralihan, dengan ciri-ciri merupakan perpaduan dari fauna tipe Asiatis dan Australis. Contoh: anoa, komodo, dan kuskus.
- Fauna tipe Autralis, dengan ciri-ciri berbadan kecil dan banyak hewan marsupialia. Contoh: walabi, kanguru, dan burung pelikan Australia.
Binomial Nomenklatur
- Binomial nomenklatur adalah suatu aturan penulisan nama spesies.
- Contoh penulisan nama spesies yang tepat menurut binomial nomenklatur:Ornithorhynchus anatinus atau Ornithorhynchus anatinus.
- Ornithorhynchus merupakan penunjuk genus
- anatinus merupakan penunjuk spesies.
Klasifikasi Makhluk Hidup
- Tujuan klasifikasi makhluk hidup adalah mempermudah mempelajari makhluk hidup.
Urutan takson dalam klasifikasi makhluk hidup:
- Kingdom (Kerajaan)
- Phylum (untuk hewan)/ Divisio (untuk tumbuhan)
- Classis (Kelas)
- Ordo (Bangsa) umumnya diakhiri dengan -ales pada tanaman
- umumnya diakhiri dengan - ceae pada tanamanàFamilia (Suku)
- Genus (Marga)
- Spesies (Jenis)
Sistem Klasifikasi Lima Kingdom Menurut Robert Whittaker
- Kinhdom Monera
- Kingdom Protista
- Kingdom Fungi
- Kingdom Plantae
- Kingdom Animalia
1. KINGDOM MONERAKingdom Monera, terdiri atas
- Bakteri : Archaebacteria dan Eubacteria
- Ganggang hijau-biru. ( Cyanobacteria / Cyanophyta)
Bakteri memiliki ciri-ciri sbb:
- Prokariotik
- Dinding selnya mengandung peptidoglikan
- Reproduksi dengan membelah diri (amitosis)
- Memiliki plasmid
- Mampu membentuk endospora jika kondisi lingkungan tidak baik
Ganggang hijau-biru memiliki ciri-ciri sbb:
- Uniseluler dan multiseluler
- Memiliki pigmen fikosianin
- Memiliki klorofil
- Habitat umumnya di perairan
Archaebacteria memiliki ciri-ciri sbb:
- Prokariotik
- Dinding selnya tersusun dari protein
- Tidak mampu membentuk endospora
- Mampu hidup di lingkungan ekstrim
Penyakit yang disebabkan oleh bakteri antara lain:
- Leptospirosis, disebabkan oleh Leptospira sp.
- Tetanus, disebabkan oleh Clostridium tetani
- TBC, disebabkan oleh Mycobacterium tuberculosis
- Lepra, disebabkan oleh Mycobacterium leprae
- Antaks pada sapi, disebabkan oleh Bacillus anthracis
- Difteri, disebabkan oleh Corynebacterium diphtheria
- Tifus, disebabkan oleh Rickettsiae prowazekii
Peran positif bakteri antara lain:
- Eschericia coli, berperan sebagai bakteri pembusuk sisa-sisa makanan di usus besar manusia.
- Acetobacter acetii, pembuatan asam cuka
- Acetobacter xylinum, pembuatan Nata de Coco
- Lactobacillus bulgaricus, pembuatan yoghurt
KINGDOM PROTISTA
Kingdom Protista terdiri atas
- Pprotista yang menyerupai jamur (Oomycota dan Myxomycota)
- Protista yang menyerupai hewan (Protozoa)
- Protista yang menyerupai tumbuhan (ganggang).
Protozoa, terdiri atas ciliata, rhizopoda, flagellata, dan sporozoa.
Ciliata (Ciliophora/Infusoria) memiliki ciri-ciri sbb:
- Bergerak dengan menggunakan silia (rambut getar)
- Habitat di lingkungan berair
- Contoh: Paramecium sp.
Rhizopoda (Sarcodina) memiliki ciri-ciri sbb:
- Bergerak dengan pseudopodia (kaki semu)
- Mampu membentuk kista di kondisi lingkungan ekstrim
- Habitat di tempat lembab dan lingkungan berair
- Contoh: Amoeba sp.
Flagellata (Mastigophora) memiliki ciri-ciri sbb:
- Bergerak dengan flagellum (bulu cambuk)
- Contoh: Trypanosoma
Sporozoa (Apicomplexa) memiliki ciri-ciri sbb:
- Berbentuk seperti spora
- Tidak memiliki alat gerak
- Hidup secara parasit pada hewan atau manusia
- Contoh: Plasmodium vivax
Daur Hidup Plasmodium
GANGGANG /ALGAE
Ganggang terdiri atas
- Ganggang hijau (chlorophyta)
- Ganggang coklat (phaeophyta)
- Ganggang merah (rhodophyta)
- Ganggang keemasan (chrysophyta).
Chlorophyta memiliki ciri-ciri sbb:
- Pigmen dominan klorofil, yaitu klorofil a dan b
- Dinding sel mengandung selulosa
- Cadangan makanan disimpan dalam bentuk amilum
- Contoh: Spirogyra dan Ulva
Phaeophyta memiliki ciri-ciri sbb:
- Pigmen dominan fukosantin
- Dinding sel mengandung pektin dan algin
- Cadangan makanan disimpan dalam bentuk laminarin
- Contoh: Sargassum
Rhodophyta memiliki ciri-ciri sbb:
- Pigmen dominan fikoeritrin
- Dinding sel mengandung selulosa dan pektin
- Cadangan makann berupa tepung florid
- Contoh: Eucheuma spinosum
Chrysophyta memiliki ciri-ciri sbb:
- Pigmen dominan santofil
- Dinding sel mengandung hemiselulosa
- Cadangan makann berupa leukosin
- Contoh: Navicula
Peran ganggang dalam kehidupan adalah sbb:
- Chlorella, sebagai makanan bersuplemen
- Ganggang coklat, seperti Laminaria, sebagai pupuk dan makanan ternak.
- Ganggang merah, seperti Eucheuma dan Gelidium, sebagai bahan pembuat agar-agar
- Ganggang keemasan, misalnya diatom, sebagai bahan peledak.
3. KINGDOM FUNGI
Fungi, terdiri atas
- Zygomycotina
- Ascomycotina
- Basidiomycotina
- Deuteromycotina.
Zygomycotina memiliki ciri-ciri sbb:
- Jamur multiseluler dengan hifa tak bersekat
- Alat reproduksi seksual zigosporangium
- Contoh: Rhizopus
Ascomycotina memiliki ciri-ciri sbb:
- Terdiri dari hifa bersekat dan berinti banyak
- Alat reproduksi seksual askus
- Contoh: Saccharomyces cereviciae
Basidiomycotina memiliki ciri-ciri sbb:
- Jamur multiseluler dengan hifa bersekat dan berinti
- Alat reproduksi basidiospora
- Contoh: jamur merang (Volvariella volcaveae)
Deuteromycotina
- adalah kelompok jamur yang sudah diidentifikasi tetapi belum diketahui alat reproduksi seksualnya.
Peran fungi dalam kehidupan antara lain:
- Rhizopus oligsporus, berperan dalam pembuatan tempe
- Saccharomyces cereviciae, berperan sebagai ragi dalam pembuatan anggur dan roti.
- Neurospora sitophila, berperan dalam pembuatan oncom
- Penicillium notatum, sebagai penghasil antibiotika
- Aspergillus wentii, untuk membuat kecap
- Aspergillus oryzae, untuk membuat sake dan kecap
- Jamur merang (Volvariella volvaceae) dan jamur kuping (Auricularia polytricha), untuk dikonsumsi
4. KINGDOM PLANTAE
Plantae, terdiri atas
- Tumbuhan tingkat rendah (Thallophyta)
- Tubuhan tingkat tinggi ( Kormophyta ).
- Thallophyta merupakan kelompok tumbuhan yang akar , batang dan daun belum jelas
- Kormophyta merupakan kelompok tumbuhan yang akar , batang dan daun jelas
- Lumut (Bryophyta)
- Paku-pakuan (Pteridophyta)
- Tumbuhan berbiji (Spermatophyta).
Tumbuhan lumut memiliki ciri-ciri sbb:
- Organisme fotoautotrof
- Tidak memiliki akar, batang, dan daun sejati.
- Tidak memiliki pembuluh angkut
- Mengalami metagenesis dengan fase dominan gametofit
- Lumut gametofit berbentuk lembaran (talus), sedangkan lumut sporofit berbentuk terompet memanjang atau kapsul panjang.
Tumbuhan paku memiliki ciri-ciri sbb:
- Organisme fotoautotrof
- Memiliki akar, batang, dan daun sejati
- Memiliki pembuluh angkut
- Mengalami metagenesis dengan fase dominan sporofit
Metagenesis Lumut dan Paku
Spermatophyta memiliki ciri-ciri sbb:
- Organisme fotoautotrof
- Memiliki akar, batang, dan daun sejati
- Memiliki pembuluh angkut
- Alat reproduksinya berupa biji
Spermatophyta, dapat dikelompokkan menjadi
- Tumbuhan berbiji terbuka (Gymnospermae)
- Tumbuhan berbiji tertutup (Angiospermae).
Tumbuhan berbiji tertutup dapat dikelompokkan kembali menjadi
- Tumbuhan berkeping tunggal (Monocotyledonae)
- Tumbuhan berkeping ganda (Dicotyledonae).
KINGDOM ANIMALIA
Animalia, terdiri dari
- Hewan tidak bertulang belakang (Invertebrata)
- Hewan bertulang belakang (Vertebrata).
Daur hidup Obelia sp.
Daur hidup Aurelia sp.
Daur hidup Cacing Hati (Fasciola hepatica)
tica
1 : Myrasidium , 2 siput (Sporosis-Redia (2) - Cercaria) - Metacercaria keluar dari siput Lymnea berenang karena berekor ke rumput ( dimakan Ternak) jadi Dewasa
Daur hidup Cacing Pita (Taenia solium).
Vertebrata
Vertebrata terdiri atas 5 kelas yaitu
- ikan (pisces)
- katak (amphibia)
- kadal, ular , buaya , penyu (reptilia)
- burung (aves), )
- mammalia.
Pisces memiliki ciri-ciri sbb:
- Berdarah dingin
- Bernapas dengan insang
- Sistem peredaran darah tunggal dan tertutup dengan jantung 2 bilik
- Fertilisasi eksternal
- Ovipar
Amphibia memiliki ciri-ciri sbb:
- Berdarah dingin
- Bernapas dengan insang, setelah dewasa bernapas dengan paru-paru
- Sistem peredaran darah ganda dan tertutup dengan jantung 3 bilik
- Fertilisasi eksternal
- Ovipar
- Mengalami metamorphosis
Reptilia memiliki ciri-ciri sbb:
- Berdarah dingin
- Bernapas dengan paru-paru
- Sistem peredaran darah ganda dan tertutup dengan jantung 4 bilik
- Fertilisasi internal
- Umumnya ovipar, tapi ada juga yang ovovivipar
Aves memiliki ciri-ciri sbb:
- Berdarah hangat
- Bernapas dengan paru-paru, dibantu pundi-pundi udara
- Sistem peredaran darah ganda dan tertutup dengan jantung 4 bilik
- Fertilisasi internal
- Ovipar
Mammalia memiliki ciri-ciri sbb:
- Berdarah hangat
- Bernapas dengan paru-paru
- Sistem peredaran darah ganda dan tertutup dengan jantung 4 bilik
- Fertilisasi internal
- Vivipar
- Menyusui anaknya
Virus
- Virus dipertimbangkan sebagai bagian dari makhluk hidup karena virus hanya mampu bereproduksi jika berada di dalam sel inang.
Ciri-ciri virus:
- Ultra Mikroskopis
- Tubuh terdiri dari selubung protein
- Hanya memiliki RNA atau DNA saja
- Mampu bereproduksi hanya di dalam sel inang
- Dapat dikristalkan
Virus umumnya bersifat merugikan terhadap kehidupan.
Beberapa penyakit yang disebabkan virus antara lain:
- Polio, disebabkan Poliovirus
- Cacar, disebabkan Measles virus
- Hepatitis, disebabkan Hepatitis virus
- Herpes, disebabkan Herpes simplex virus
- Ebola, disebabkan Ebola virus
- Influenza, disebabkan Influenza virus
- AIDS, disebabkan virus HIV (Human immunodeficiency virus)
- Flu burung, disebabkan virus H5N1
- Rabies, disebabkan Rhabdovirus
- Campak, disebabkan Mumps virus
Pencemaran Lingkungan
- Polusi adalah masuknya polutan ke dalam lingkungan yang menyebabkan perubahan lingkungan yang tidak menguntungkan.
Contoh polutan dan akibatnya terhadap lingkungan:
- CO2 menyebabkan efek rumah kaca
- Oksida Nitrogen dan belerang menyebabkan hujan asam dan gangguan saluran pernapasan
- CO (Carbon MonoOksida) : Killing Gas .Afinitas terikat dengan Hb sangat tinggi
- CFC menyebabkan penipisan lapisan ozon
- Eutrofikasi adalah perombakan bahan organik yang menyebabkan habisnya persediaan oksigen dalam air dan terjadi penyuburan air. Eutrofikasi dapat disebabkan karena penumpukan sampah, bangkai hewan dan daun-daunan di dalam air.
SUKSESI
- Suksesi merupakan proses perkembangan suatu komunitas melalui tahap-tahap yang dapat diprediksi.
- Ada dua jenis suksesi, yaitu
- suksesi primer
- suksesi sekunder.
- Suksesi primer adalah perubahan suatu ekosistem menjadi suatu ekosistem baru tanpa menyisakan komponen ekosistem awal.
- Suksesi sekunder adalah pembentukan kembali suatu komunitas ke bentuk kondisi awal setelah sebelumya rusak.
- By : OKta Anggraini Zuhdi
Tidak ada komentar:
Posting Komentar